Kumpulan Cerita Singkat Tentang Cinta
Kumpulan cerita-cerita singkat tentang cinta.
Ketika lisan tak mampu lagi berbicara tentang rasa, biarlah hati mengetikkan rasanya lewat kata-kata.
1. Takut Kehilanganmu
Apakah setiap sikapku yang seolah selalu membuka
tangan lebar hanya pertanda, bahwa aku sangat takut untuk kehilanganmu?
Meskipun setiap kali kau datang hanyalah saat kau membutuhkanku.
2. Melupakan Bukan Perkara Yang
Mudah
Seperti tidak ada kesempatan untuk melupakan, jika
sosokmu telah menjadi bayang-bayang dalam setiap detik dan menit hidupku.
Lantas kapan aku bisa merealisasikan perkara melupakan itu?
3. Yang Salah Diriku?
Pernah berhasil untuk melupakan, pernah berhasil hidup
tanpa memikirkan, tapi kenapa dengan gampangnya saat tiba-tiba kamu kembali
datang, kata berhasil itu berubah menjadi kegagalan. Aku gagal untuk melupakan.
Lalu apakah dengan menerima kehadiranmu kembali yang justru berhasil
menggagalkan prosesku untuk melupakan, adalah salah diriku?
4. Untuk Apa Aku Ada, Jika Yang
Kamu Inginkan Bukan Aku
Lalu apa artinya setiap usaha yang aku lakukan, setiap
waktu yang aku berikan. Jika pada kenyataanya bukan namaku yang berhasil
mengisi hatimu.
5. Menjadi Tegar Padahal
Sebenarnya Gamang
Mungkin aku telah sehebat pelaku peran dalam film,
menjadi seseorang dengan tampak luar yang selalu tegar, padahal sedang gamang
dengan rasa sakit yang terus saja menjalar.
6. Apa Arti Diriku Dalam
Benakmu?
Jutaan tanda tanya dalam benak yang selalu membayangiku,
lalu sebenarnya apa arti diriku bagimu? Jika tidak ada, bisakah kamu berhenti
datang kepadaku? Bisakah kamu hidup tanpa kembali hadir di hidupku?
7. Melepas Topengku?
Memang bukan perkara yang mudah, menjadi seseorang
yang berpura-pura bahagia dengan kebahagiaanmu. Berkat topengku, kerapuhanku
bisa aku nikmati seorang diri. Jika aku mementingkan perasaanku, perlukah aku
melepas topeng kebahagiaanku itu?
8. Ada Dua Pilihan : Pergi dan
Melupakan atau Bertahan dan Kesakitan
Bukan perkara yang mudah memilih dua hal ini, mana
yang harus aku pilih? Pergi dari kehidupanmu dan melupakan segala hal yang
telah terjadi atau bertahan dengan masih menerima kamu kembali memasuki hidupku
yang menciptakan rasa sakit itu lagi?
9. Move On ku, Kembali Gagal?
Kamu tidak tahu prosesku, mati-matian menepis rasa
cinta itu, menutupnya rapat-rapat dengan pikiran di masa depan tidak akan hadir
lagi. Kini, tapak tilasnya, perjuanganku sangat sia-sia sekali di Januari ini.
10. Januari, Kenapa Kamu Membawa
Dia Kembali
Kupikir, tahun lalu adalah waktu terkahir yang
mempertemukan kita. Tapi ternyata, waktu lebih suka membuat kita kembali
dipertemukan dan kembali menyakitkan rasaku. Bolehkah aku bertanya, Januari
kenapa kamu membawa dia kembali?
11. Kota Itu, Pecandu Rinduku
Kepadamu
Jika melintas jalanan kota itu, tahukah nama yang
tersirat dalam benakku? Ya, siapa lagi kalau bukan kamu. Kotamu itu candu dan
kamu itu rindu. Tapi aku hanyalah angina debu yang berlalu.
Ini mungkin adalah sedikit curhatan hatiku yang tidak bisa diceritakan lewat suara tapi hanya bisa diceritakan lewat kata. Karena kata itu lebih bisa memberikan makna yang sesungguhnya dan tak selamanya suara bisa diterima oleh manusia, jadi aku lebih memilih untuk menceritakan bagaimana perasaanku melalui kata itu. Terima kasih ~
Semoga bertemu di halaman cerita yang lain :) <3
Komentar
Posting Komentar